Friday, 23 August 2019

END GAME SUIT GREEN SCREEN

THIS GREEN SCREEN IS REQUEST BY MY SUBSCRIBER
YESTERDAY AT 22 AUGUST 2019 I MAKE IT AND FINISHED TODAY
OK HERE IS THE LINK DOWNLOAD


DOWNLOAD HERE GOOGLE DRIVE

Thursday, 22 August 2019

MAKALAH MUSIK NONTRADISIONAL

MUDAH-MUDAHAN BERMANFAAT BUAT KALIAN
JUDUL MAKALAH MUSIK NONTRADISIONAL


MUSIK NON TRADISIONAL

            Berbeda dengan musik tradisional, musik non tradisional atau yang sering disebut sebagai musik modern, tidak lahir dari budaya suatu masyarakat tertentu. Musik tersebut dibagun berdasarkan satu aturan komposisi yang jelas, seperti sistem notasi, tangga nada, tekstur, serta instrumen yang dikenal masyarakat secara luas dan mudah dipelajari. Selain itu musik modern bersifat terbuka. Artinya, komposisi dan gaya musik sangat dipengaruhi oleh berbagai pengalaman musikal para musisi dari setiap masa. Dengan demikian, kritik terhadap suatu komposisi tertentu manjadi hal yang biasa dilakukan. Tidak mengehrankan, suatu komposisi atau gaya musik modern tertentu menjadi hilang atau ditinggalkan oleh masyarakat dan diganti dengan gaya musik yang baru.

JENIS-JENIS MUSIK NONTRADISIONAL      

♫  Jazz           
         Salah satu ciri Jazz adalah permainan improvisasi yang menonjol. Oleh karena itu, para pemain jazz harus memiliki kemampuan improvisasi yang yang baik. Para musisi jazz memiliki kemampuan memainkan tangga nada dan progresi akor pada semua nada dasar. 
Salah satu ciri improvisasi jazz adalah pada penggunaan sinkopasi serta tangga nada yang sering bukan dari akor yang sedang dimainkan. Didalam musik jazz, improvisasi yang keluar dari bentuk musik diatonis justru memperkaya harmoni dan menambah keindahan musiknya.

♫  Musik Rhythm and Blues (Rn’B)          
         Harmoni musik R&B berakar dari blues dan boogie-woogie, namun memiliki ritme yang lebih dinamis dan variatif. Piano dan gitar elektrik adalah pengiring yang harus ada. Mengikuti perkembangan zaman, musik R&B telah mendapat pengaruh dari jenis musik lain seperti musik jazz dan rock sehingga berkembang menjadi jenis musik yang berbeda dari komposisi aslinya.         
♫ Pop
         Salah satu ciri musik pop adalah penggunaan ritme yang terasa bebas.dengan mengutamakan permainan drum dan gitar bass. Komposisi melodinya juga mudah dicerna. Musik pop dibedakan atas musik pop anak-anak dan musik pop dewasa. Musik pop anak umumnya memiliki bentuk yang lebih sederhana dan memiliki syair yang lebih pendek. Selain itu, komposisi musiknya tidak terlalu kompleks dengan rentan nada yang tidak terlalu tinggi maupun terlalu rendah. Sebaliknya, musik pop dewasa umumnya lebih kompleks dengan alunan melodinya lebih bebas dengan improvisasinya lebih banyak.

♫ Rock          
         Musik Rock adalah jenis aliran musik yang dipengaruhi dari pola boogie-woogie sebagai kesinambungan blues dan berakar dari musik country. Penemunya adalah Fat Domino. Instrumen musik yang dominan pada musik rock adalah gitar dengan efek distorsi yang keras serta amplifier-nya, bass & gitar elektrik merupakan instrumen yang dipelopori oleh merk Fender pada tahun 1951. Piano dan organ elektrik, synthesizer, dan drum set merupakan instrumen yang turut melengkapinya. , musik rock memiliki beberapa aliran atau jenis genre yang diantaranya metal, punk, alternative, grunge.      

♫  Country    
         Cikal bakal musik ini adalah dari lagu-lagu rakyat yang dibawa nenek moyang mereka para imigran dari kepulauan Inggris. Jauh sebelum ada industri musik maupun media elektronika, para imigran tersebut telah terbiasa menghigbur diri dengan menyanyikan lagu-lagu tersebut lengkap dengan iringan musik dan tariannya. Dengan instrumen banjo (sejenis gitar) yang memiliki peran dan sebagai instrumen iringannya. Ciri khas Country adalah penggunaan alternasi bass atau bas berganti disela-sela strumming. 

♫  Reggae      
         Reggae berdiri di bawah gaya irama yang berkarakter mulut prajurit tunggakan pukulan, dikenal sebagai "skank", bermain oleh irama gitar, dan pemukul drum bass di atas tiga pukulan masing-masing ukuran, dikenal dengan sebutan "sekali mengeluarkan". Karakteristik, ini memukul lambat dari reggae pendahuluan, ska dan rocksteady.     

♫ Hip-Hop     
Berawal dari pantai timur amerika serikat merupakan music yang memiliki beat halus yang biasa dipakai sebagai pengiring dance          

♫ Dangdut     
merupakan music yang berkembang asi dari Indonesia,music ini memiliki cirri khas penggunaan alat music daerah/tradisional Indonesia contoh : suling 

♫ Gospel        
 atau music gerejawi merupakan music yang berbau religi yang biasa digunakan untuk penyembahan.

Unsur dan Elemen musik non tradisional

1. Irama

            Irama adalah kekuatan yang teratur, pola ritme tertentu yang dinyatakan dengan nama, seperti : wals, mars, bossanova, dan lain – lain.

            Irama ialah aliran musik sepanjang waktu. Irama memiliki beberapa aspek yang saling berkaitan, yaitu beat, meter atau metrum, aksen dan sinkopasi, serta tempo. Kombinasi dari panjang not yang berbeda menghasilkan irama. Seperti telah disebutkan sebelumnya, irama didefinisikan sebagai aliran musik sepanjang waktu; secara lebih khusus lagi irama dapat didefinisikan sebagai susunan tertentu panjang – panjang not dalam suatu karya musik. Irama merupakan ciri penting atau mendasar dari “kepribadian” melodi. Kita bisa mengenali sebuah lagu hanya dengan mengetuk – ngetuk iramanya tanpa benar – benar menyanyikan nadanya.

2. Nada

            Nada adalahsuara dengan frekuensi tertentu yang dilukiskan dengan lambang tertentu pula. Ada beberapa jenis nada, di antaranya ialah nada dasar, nada alas, nada rangkap, nada ganda, nada diam, nada simpang, nada lepas, nada litas, dan nada bimbing. nama nada dalam huruf dikenal ada beberapa macam; nama nada dalam solfegio (do - re - mi -  fa - sol – la – si) hanya satu diantaranya.

            Berikut ini akan dijelaskan sedikit tentang beberapa jenis tangga nada. Nada dasar adalah nada pertama dalam urutan suatu tangganada yang menjadi nama tangganada bersangkutan. Tangganada C, baik mayor maupun minor memiliki nada dasar yang sama, yaitu nada C; dengan kata lain nada dasar adalah tonika (nada urutan pertama). Sedangkan nada alas ialah nada terendah dalam suatu akord atau triad asli. Contoh : C adalah nada alas (root) dari akord C – G – E. Lazimnya nada alas merupakan nada bagi suara bas, kecuali apabila dibutuhkan nada lainnya demi keindahan harmoni seperti dalam contoh : C on G, artinya akord C dengan suara bas pada nada G.

   Nada ganda ialah sejumlah nada antara 2 – 13 notasi nada berdasarkan sejumlah hitungan berjarak sama tanpa perbandingan terhadap sejumlah lainnya; two – stroke roll, three – strokes, four – strokes, five strokes, six – strokes, seven – strokes, eight – strokes, dan seterusnya. Pengertian strokes sendiri adalah pukulan ganda; sejumlah pukulan berganda dalam jarak dan nilai panjang suara yang sama.


3. Tangga nada

            Tangganada adalah susunan dari nada – nada pokok yang dirangkai dalam satu oktaf, misalnya do – re – mi –fa – sol –la – si – do atau juga la – si – do – re – mi – fa – sol – la.

       Tangganada dibagi menjadi beberapa macam :

1.  Tangganada diantonik

2.  Tangganada kromatik

3.  Tangganada pentatonik

·   Tangga nada diantonik dibagi menjadi 2 macam :

       a. Tangganada diantonik mayor

       b. Tangganada diantonik minor


·   Tangga nada kromatik dibagi menjadi 2 macam :

        a. Tangga nada kromatik ber-kres: cis – dis – fis – gis – ais

        b. Tangga nada kromatik ber-mol: des – es – ges – as – bes


·  Tangga nada pentatonik dibagi menjadi 2 macam :

        a. Tangga nada pentatonik semitone

        b. Tangga nada pentatonik nonsemiton

4.  Harmoni

             Ketika penyani bernyanyi dengan gitar, ia menambahkan dukungan, kedalaman,    dan   kekayaan bagi melodi; kita menyebut hal ini pengharmonisasian. Kebanyakan musik pada kebudayaan Barat merupakan campuran dari melody dan harmony. Tetapi pada kebanyakan musik non-Barat, penekanan lebih diberikan pada melodi dan irama dari pada ke harmoninya.

Harmoni mengacu kepada bagaimana akord – akord ( paduan beberapa nada yang dibunyikan bersamaan, paling sedikit terdiri dari 3 nada ) diciptakan dan bagaimana akord satu mengikuti akord yang lain. Sebuah akord merupakan gabungan dari 3 atau lebih nada yang dibunyikan secara serentak atau bersamaan sekaligus, sedangkan sebuah melodi merupakan serangkaian nada yang diperdenganrkan saling bersusulan, nada yang satu nada yang lain, dan seterusnya.

5. Melodi

            Melodi adalah serangkaian not-not tunggal yang menghasilkan atau memperlihatkan suatu keseluruhan yang dapat dikenali, merupakan susunan nada-nada yang dimulai dari nada do, re, mi, fa, so, la, si, do. Sebuah melodi mulai, bergerak, dan berakhir; melodi memiliki arah, bentuk, dan kontinuasi ( kenerlanjutan ).

KARAKTERISTIK MUSIK NON TRADISIONAL

            Sebagaimaan telah kita ketahui bahwa musik merupakan bagian dari budaya dan ekspresi manusia. Di dalam musik terdapat tatanan ritmis yang berhubungan dengan otak kanan. Musik memungkinkan kita mengalami keterhanyutan dan keterhubungan dengan sesuatu yang mempesona.

             Dari pembahasan mengenai musik non tradisional dapat dijelaskan bahwa, musik non tradisional meruapakan musik yang sudah dipengaruhi oleh budaya barat namun tumbuh dan berkembang di Indonesia. Musik modern juga memiliki aliran-aliran musik.

             Setiap aliran musik yang berkembang memiliki latar belakang berbeda, karena biasnya dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain, ideologi, agama, kondisi politik, ekonomi, alam, budaya dan sosial masyarakat. Hal-hal seperti itulah yang membuat setuap aliran musik memiliki ciri khas atau karakter yang berbeda-beda. Baik itu karakter, melodis, karakter ritmis, karakter harmonis, maupun ekpresi. Lalu apakah yang dimaksud dengan karakter-karakter tersebut.

            Karakteristik musik tidak bisa terlepas dari unsur-unsur musik yang sangat penting. Yang termasuk dalam unsur-unsur musik yaitu ritme, melodi, harmoni, dan ekspresi. Setiap unsur saling mendukung satu dengan yang lainnya. Apabila musik hanya terdiri dari ritme saja, akan terdengar janggal, karena hanya terdengar irama-irama tanpa nada. Apabila musik terdiri dari melodi saja maka akan terdengar sebuah melodi tanpa iringan. Hal ini juga tidak enak didengar. Demikian pula dengan musik yang hanya memiliki unsur harmoni. Hanya akan terdengar iringan akor saja tanpa ritimis dan melodis. Akan tetapi ketiga unsur tersebut tidak akan sempurna apabila tidak dimainkan dengan ekspresi atau ungkapan perasaan melalui ekspresi.

1. Karakteristik Ritmis Musik Modern  

      Musik ritmis pada musik modern merupakan salah satu ciri khas masing-masing aliran musik. Untuk dapat mengetahui pola ritmis masing-masing aliran musik, maka akan ditunjukkan masing-masing pola dengan notasi alat musik drum.

2.  Karakteristik Melodis Musik Modern

            Melodi adalah satu unsur penting dalam musik. Setiap aliran musik memiliki perbedaan melodi yang juga merupakan ciri khas masing-masing      aliran musik. Hanya aliran musik populoer saja yang tidak terlalu kuat karakteristik melodisnya.

Musik populer cenderung merupakan musik dengan melodi yang tergolong sederhana dan mudah diikuti sehingga tidak ada ciri khusus yang dapat menandai bentuk melodi musik populer. Oleh karena itu aliran musik ini tidak dapat dikategorisasikan karakteristik melodisnya. Pokok utama musik ini adalah mudah diikuti. Jadi setiap bentuk lagu dengan melodi yang mudah diikuti dapat tergolong sebagai bagian dari musik populer.

3. Karakteristik Harmonis Musik Modern

             Karakteristik harmonis musik modern maksudnya adalah ciri khas harmonis masing-masing aliran musik. Sama seperti melodisnya, musik populer juga tidak memiliki karakteristik khusus untuk harmoninya. Hal ini akan sangat bergantung pada bentuk melodi yang ada pada musik tersebut.


4. Karakteristik Ekspresi Musik Modern

             Karakteristik ekspreasi adalah ciri khas setiap aliran-aliran musik pada saat mengungkapkan musiknya. Dengan kata lain ekspresi adalah ungkapan perasaan atau penjiwaan melalui pakaian/kostum, make up, tarian, suara, dan dekorasi tempat pentas.

      Selain itu ciri lain dari musik non tradisional/modern yaitu terlihat pada pemain musiknya, yakni pemain musiknya terspesialisasi pada suatu jenis alat musik atau instrumen tertentu.

ALAT - ALAT MUSIK NON TRADISIONAL

Kendang









Gitar


 
Banjo 









PERKEMBANGAN MUSIK NONTRADISIONAL           

            Hal pertama yang akan kita bahas dalam Makalah ini adalah bagaimana sejarah perkembangan Musik Nontradisional dan apa pengertian dari Musik NonTradisional itu sendiri,karna pada dasarnya sejarah dan definisi adalah hal awal yang harus diketahui dan pahami.
            Musik Nontradisional pada dasarnya adalah musik yang popular atau digemari kaum awam,karna sangat berbeda dengan musik tradisional.Musik Nontradisional memillki daya pikat tinggi diakibatkan oleh bahan ringan yang mudah dibawakan oleh musisi dan didengar oleh masyarakat.
            Musik Non tradisonal berbeda dengan musik tradisional, musik non tradisional atau yang sering disebut sebagai musik modern,memiliki definisi : Musik yang bersifat UNIVERSAL Musik tersebut dibangun berdasarkan satu aturan komposisi yang jelas, seperti sistem notasi, tangga nada, tekstur, serta instrumen yang dikenal masyarakat secara luas dan mudah dipelajari.secara singkat Bpk.Yorry Choselucky Tamangendar mengartikan musik nontradisional merupakan musik yang tidak mewakili kebudayaan dari suatu tempat atau wilayah.
            Selain itu musik modern bersifat terbuka. Artinya, komposisi dan gaya musik sangat dipengaruhi oleh berbagai pengalaman musikal para musisi dari setiap masa. Dengan demikian, kritik terhadap suatu komposisi tertentu menjadi hal yang biasa dilakukan. Tidak mengherankan, suatu komposisi atau gaya musik modern tertentu menjadi menjadi hilang atau ditinggalkan oleh masyarakat dan diganti dengan gaya musik yang baru.
Dalam intensitas waktunya music nontradisional terbagi atas 2 jenis yaitu :            
Musik Nontradisional Kontemporer atau Musik yang berjangka waktu (tak bertahan),Musik Nontradisonal Abadi atau Bertahan hingga sekarang.         
            Banyak membahas tentang definisi,sekarang kita akan menguak bagaimana sejarah dari musik NonTradisional itu sendiri,Bermula dari kemunculan Musik Art (Musik seni) yaitu musik klasik oleh W.Mozart dan Betthouven dan latin di Amerika kemudian musik ini berkembang menjadi aliran music jazz pada tahun 1920 di Neaw Orleands,Amerika Serikat yang awalnya hanya dengan gitar dan piano sebagai pemberi Akor dan ritme sebagai pengiring dansa perkotaan yang kemudian dipengaruhi oleh genre music Pop yang beriringan       Melodi pada tahun 1960 diakibatkan oleh permainan melodi oleh gitaris-gitaris dikota itu,pada tahun berikutnya 1970 munculah Fat domino dengan membawakan permainan efek gitar distrosi yang keras dengan pola boogie-woogie,dari genre ini kemudian mamacu kemunculan genre music country,R&B (yang awalnya Blues) dan elektronikal beat.

            Ditahun-tahun berikutnya aliran-aliran lain pun bermunculan seperti Reage pada tahun 1986 di Jamaika,lalu berkembang pula aliran Hip-Hop core 1980an di pantai Timur Amerika yang disebut juga east Coast heavy metal dan aliran yang berkembang asli dari dan di Indonesia adalah dangdut munculnya aliran ini merupakan pengadopsian dari music Tradisional di Indonesia.Hingga dari tahun ke tahun music Nontradisional terus berkembang dan semakin banyak musisi berbakat seiring dengan kemunculan genre-genre baru.



Sekian Saja makalah seni tentang musik nontradisional

jika males bikin kalian bisa download makalahnya Disini

Terima Kasih sudah berkunjung jangan lupa follow blog ini.

MAKALAH INDERA PENGLIHATAN

Makalah ini dibuat berdasarkan data yang saya cari dari beberapa sumber di google saya buat kalau tidak salah tahun 2016 semoga bermanfaat buat kalian


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Indera adalah kumpulan dari reseptor yang membentuk organ atau alat khusus.sedangkan reseptor adalah ujung syaraf yang berfungsi untuk menerima rangsang, propioseptor adalah kumpulan reseptor yang tidak membentuk alat khusus.
Mata adalah alat indra penglihat yang di dalam nya terdapat jaringan-jaringan indera penglihatan tersebut berpotensi menimbul kan penyakit atau kelainan dalam penglihatan.
Dalam mengatasi penyakit atau kelainan mata atau indera penglihatan dapat menggunakan berbagai cara.mahluk hidup selalu berhubungan dengan perubahan lingkungan luar.untuk mengatasi perubahan lingkungan mahluk hidup di lengkapi dengan organ yang dapat menerima impuls syaraf dengan berbagai bentuk.organ tersebut ialah reseptor yang mampu menerima impuls dan disebut indra

B. Rumusan masalah
1.      Apa yang dimaksud dengan mata?
2.      Struktur mata terdiri dari apa saja ?
3.      Apa saja kelainan mata?
4.      Bagaimana pengobatan terhadap kelainan atau penyakit mata?
5.      Bagai mana mekanisme melihat ?


BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Mata adalah suatu struktur sferis berisi cairan yang di bungkus oleh tiga lapisan dari luar ke dalam.isi bola mata terdiri atas lensa , badan bening dan cairan dalam mata.indera penglihatan juga dinamakan fotoreseptor karena mampu menerima rangsang fisik yang berupa cahaya.


Lensa adalah sabuah benda bening berbentuk cakram yang tergantung di belakang selaput pelangi dan manik mata.bidang depan nya kurang melengkung di bandingkan dengan bidang belakang nya.lensa sekeliling tepi nya tergantung pada badan siliar dengan perantaraan serabut-serabut halus yang di namakan sabuk siliar.dengan perantaraan serabut-serabut ini badan siliar bersama otot siliar yang terdapat di dalam nya dapat mempengaruhi bentuk lensa ( akomodasi ).lensa mata bersifat transparan dan elastis yang fungsi nya untuk membiaskan cahaya yang masuk dan memfokuskan bayangan benda pada retina. Lensa mata pada manusia cembung sehingga bayangan benda yang di hasilkan retina adalah nyata , terbalik, dan diperkecil. Badan bening menempati ruang di belakang lensa mata disini adalah suatu zat bening yang menyerupai selai. Cairan bola mata mengisi bilik mata depan, yang terletak di antara selaput bening dan selaput pelangi, serta bilik mata belakang, yang terdapat di sekitar lensa antara selaput pelangi dan badan bening.
Alat-alat tambahan mata adalah otot-otot mata yang berguna untuk menggerak kan bola mata, pelupuk-pelupuk mata serta selaput ikat pelupuk nya dan radas air mata. Pelupuk-pelupuk mata adalah lipatan-lipatan kulit yang terletak di depan bola mata.


 
B. Anatomi Mata
Bola mata berdiameter antara 2,5 cm dimana 5/6 bagiannya terbenam dalam rongga mata dan hanya1/6 bagianya saja yang tampak pada bagian luar. Mata juga memiliki struktur disekitar mata yang melindungi dan memungkinkan mata bergerak secara bebas ke segala arah. Struktur tersebut juga melindungi mata terhadap debu, angin, bakteri, virus, jamur dan bahan bahan berbahaya lainya, tetapi juga memungkinkan mata tetap terbuka sehingga cahaya masih bisa masuk. Struktur pelindung mata tersebut terdiri dari:
a. Orbita 
Orbita adalah rongga yang berbentuk piramid dengan basis di depan dan apeks di belakang. Atap orbita dibentuk oleh pars orbitalis ossis frontalis yang memisahkan orbita dengan fossa krani anterior dinding lateral yang terdiri dari ossis zigomatikum dan ossis sfenoidalis. Dasarnya dibentuk oleh fasies orbitalis maksilaris. Orbita juga merupakan rongga bertulang yang mengandung bola mata,otot-otot,saraf,pembuluh darah,lemak dan struktur yang menghasilkan dan mengalirkan air mata.

 
b. Kelopak Mata
Kelopak Mata merupakan lipatan kulit tipis yang melindungi mata. Kelopak Mata secara refleks segera menutup untuk melindungi mata dari benda asing, angin, debu dan cahaya yang sangat terang. Didepan mata ada kelopak mata , dua buah lipatan muskulofibrosa yang dapat digerakan dapat dibuka dan di tutup untuk melindungi meratakan air mata permukaan bola mata dan mengontrol banyaknya sinar yang masuk. Kelopak mata tersususn oleh kulit tanpa lemak subklutis. Kelopak Mata sangat elastis dan mudah digerakan.
Hubungan antara Kelopak Mata atas dan bawah dinamakan kantus. Pada bagian luar, kantus lateral terletak di aspek temporal rateral mata. Bagian dalam, kantus medial mengandung puncata satu muara yang memungkinkan air mata mengalir kebagian atas sistem lakrimal. Ronggga elips antara kelopak mata terbuka dinamakan fisura palpebra. Sisi bawah kelopak mata dilapisi oleh konjungtiva palfera. Suatu membran mukosa trasparan, vaskuler, tipis yang melanjutkan diri dengan sklera anterior sampai keatas luar kornea. Posisi kelopak mata sebagian di kontrol oleh dua saraf otak : SO III yang bertanggung jawab untuk pembukaan kelopak mata : SO VII, untuk menutup kelopak mata. Ketika di tutup, kedua kelopak harus temu secara penuh. Ketika terbuka, kelopak mata atas harus terletak secara alami pada bagian atas iris, tepat diatas pupil, tidak boleh ada betuk bulatan sabit putih sklera yang tampak diatas atau dibawah rimkorneoskleral (timbus atau batas).
Pengedipan kelopak mata akan menyebarkan selapis air mata pelumas dan pelembab keseluruh permukaan bola mata. Repleks berkedip akan melindung mata dari debris atau pertikal asing. Bulu mata akan membatu fungsi kelopak dengan mendorong keluar debu dan dbris, untuk melindungi mata external dari cedera aksi mekanis berkedip menghasilkan gaya hisap dalam sistem nasolakriminal atas memudahkan pengaliran air mata.
c. Bulu mata

Mata merupakan pendek yang tumuh di ujung keelopak mata dan berpungsi embantu melindungi mata dengan bertindak sebagai barrier ( penghalang). Kelenjar kecil menghasilkan bahan berminyak yang mencegah penguapan air mata.

d. Kelenjar Lakrimalis
Kelenjar Lakrimaris terletak diuncak tepi luar dari mata kiri dan kanan dan menghasilakan air mata yang ecer. Air mata mengalir dari mata ke dalam hidung melalui dua duktus lakrimaris, setiap duktus memiliki lubang diujung kelopak mata atas dan bawah, didekat hidung. Air mata berfungsi menjaga kelembaban dan kesehatan mata, juga menjerat dan membuang farikal-fartikal kecil yang masuk kemata. Selai itu, mata kaya akan anti body yang membantu mencegah terjadinya infeksi.

e. Bola Mata
Bola Mata dilapisi oleh tiga lapisan primer : Seklera, Yuviea (yang mengandung kroid), dan Retina. Tiap lapisan mempunyai struktur dan fungsinya sendiri ketiga lapisan tersebut berperan dalam bentuk mata yang bulat ketiak terisi humor vitreus (subtansi seperti glatin antara lensa dan retina).

f. Sklera 
Lapisan paling luar dan kuat dinamakan sklera bagian “putih”mata.bila seklera mengalami penipisan warnanya akan menjadi kebiruan. Dibagian osterior seklera empunyai lubang yang dilalui saraf optiks dan pembulu darah retina senratis. Dibagian anterior berlanjut menjadi kornea. Permukan anterior seklera diselubungi secara longgar dengan konjungtifa, suatu membran mukosa tipis yang mengandung sebagai kelenjar yang bertanggung jawab untuk lapisan air mata. Konjungtifa palpebramelapisi sisi bawah kelopak mata dan merupakan kelanjutan dari konjungtifa bulbaris yang menyelubungi seklera anterior. Hal ini sangat menguntungkan sehingga lensa kontak mungkin “terselip” kedalam mata. Konjungtifa berakhir pada limbus korneosklera biasanya mengandung jaringan pembuluh darah yang rapat.


g. Uvea
 Lapisan tengah yang mengandung pigmen adalah traktus Uvea, yang tersusun atas koroid. Iris, dan badan silier.Koroid merupakan lapisan vaskuler yang memberiak darah kelapisan epitel berpigmen retina dan retina sensoris perifer. Koroid melapisi kamera posterior mata dan membentang dari badan silir, dibagian anterior dan saraf optikus dibagian posterior. Korid juga merupakan segmen pospolior uvea diantara retina dan sklera. Koroid tersusun dari tiga lapisan pembuu darahkoroid besar, sedang dan kecil. Semakin dalam pembulu darah koroid dikenal sebagai khorikapitalaris. Darah dari pembulu darah koroid dialirkan melalui empat vena kortes, satu di masing-masing kuadran posterior koroid disebelah dalam dibatasi oleh membra bruch dan disebelah luar sklera ruang supra koroid, terletak diantara koroid dan sklera.
Koroid melekat erat di posterior ketepi-tepi nerfus optikus, sedangkan ke anterior, koroid bersambung dengan korpus siliaris. Agregat pemblu darah koroid memperdarahi bagian luar retina.
Iris merupakan struktur muskuler berfigmen yang memberikan warna khas mata. Iris adalah bagian anterior traktus uvea dan membagi ruangan antara kornra dan lensa menjadi kamera anterior dan posterior.
Iris juga merupakan struktur yang sangat paskuler dengan pigmen yang berbeda-beda (ditentukan secara genetik). Warna mata bergantung pada jumlah melanin yang ada pada iris; semakin cerah warnanya, semakin banyak jumlah cahaya yang dapat memasuki mata. Orang yang mempunyai mata yang sangat cerah mengalami fotofoba (peka terhadap cahaya). Kebalikannya adalah orang dengan mata yang sangat hitam, tidak ada dua iris yang benar-benar sama, temasuk mata kanan dan mata kiri orang yang sama. Iris merupakn uvea, atau traktus berfimen dan berhubungan dengan lapisan koroid pada tepinya dan badansilier pada sisi bawahnya merupakan diafragma muskuler silkuler tipis yang ditengahnya terdapat lubang bulat, pupil. Iris termasuk kedalam diafragma berpigmen yang tipis yang terdapat didalam aqueus homor diantara kornea dan lensa. Tetapi iris melekat pada permukaan anterior kurpusiliare yang membagi ruang diantara lensa dan korne a. Serat otot iris terdiri dari serat sikuler.
Pupil adalah rongga yang terjadi di tengah cincin internal iris. Pupil berbentuk bulat, regular, dan mempunyai ukuran dan respon terhadap cahaya yang sama pada kedua mata. Anisokoria atau pupil yang tidak sama, merupakan temuan yang normal pada 20% populasi. Sedangkan pada populasi lain, pupil yang tidak sama menunjukan adanya penyakit saraf pusat. Pupil terletak agak kenasal dari pusat kornea. Konstriksi dan dilatasi pupil pada reaksi terhadap cahaya terjadi sebagai akibat berbagai hubungan neuronal. Ketika cahaya memasuki mata, sel fotosensitif akan mengirimkan pesan ke otot konstriktor pupil melalui SO III. Hal ini akan mengurangi distrosi dan silau yang terjadi akibat berlebihnya cahaya yang masuk. Tingkat cahaya yang rendah akan mengaktifkan otot dilator pupil, yang akan meretraksi iris dan membuka pupil. Lima kali energi lebih besar yang masuk kedalam mata ketika pupil berdilatasi. Kerusakan sel fotosensitif dapat menurunkan fungsi pupil.
Pada bagian mata juga terdapat kornea yang merupakan struktur transparan yang menyerupai kubah,merpakan pembungkus dari iris, pupil dan bilik anterior serta membantu memfokuskan cahaya. 
Badan silier mengandung serabut otot yang dapat membantu kontraksi dan relaksasi   zonula lensa (struktur yang menggantung lensa). 
h. Retina/Selaput Jala
Retina merupakan lapisan jaringan peka cahaya yang terletak di bagian belakang bola mata, berfungsi mengirimkan pesan visuil melalui saraf optikus ke otak. Cahaya yang masuk melalui kornea di teruskan ke pupil. Iris mengatur jumlah cahaya yang masuk dengan cara   membuka dan menutup, seperti halnya celah pada lensa kamera. Jika lingkungan di sekitar    gelap, maka cahaya yang masuk akan lebih banyak, jika di lingkungan sekitar terang, maka   cahaya yang masuk lebih sedikit. Ukuran pupil di control oleh otot sfingter pupil, yang         membuka   dan menutup iris.
Retina terdiri dari 3 lapisan sel :
·         Lapisan neuraepithelium
·         Lapisan sel bipolar
·         Lapisan sel ganglion

i. Aqueous Humor
Aqueous humor merupakan cairan jernih dan encer yang mengalir diantara lensa dan kornea (mengisi segmen anterior mata), serta merupakan sumber makanan bagi lensa dan kornea di hasilkan oleh prosesus siliaris. Fungsi aqueous humor adalah penyokong dinding bola mata dengan member tekanan dari dalam dan memberi makan pada lensa serta membuang produk metabolisme karena lensa tidak memiliki pembuluh darah.
j. Vitreus Humor
 Vitreus humor merupakan gel transparan yang terdapat di belakang lensa dan di depan retina (mengisi segmen posterior mata). Pada dearah perbatasan dengan lensa, membran vetreus menebal yang terdiri dari lapisan posterior yang menutup korpus vitreum. Lapisan anterior membentuk ligamentum suspensorium lensa yang melekat pada prosesus siliare. Di dalam korpus vitreum tidak terdapat pembuluh darah yang fungsinya menambah daya pembesaran mata, menyokong permukaan posterior lensa, dan membantu melekatkan pars pigmentosa retina.

k. Lensa 
 Lensa adalah badan bikonveks yang transparan dan terletak di belakang iris, di dekat corpus vitreum, dan di kelilingi oleh prosesus siliaris dengan merubah bentuknya, lensa memfokuskan cahaya ke retina. Jika mata memfokuskan pada objek yang dekat, maka otot silier akan berkontraksi, sehingga lensa menjadi lebih tebal dan lebih kuat. Jika mata memfokuskan pada objek yang jauh, maka otot silier akan mengendur dan lensa menjadi lebih tipis dan lebih lemah. Sejalan dengan pertambahan usia, lensa menjadi kurang lentur, kemampuannya untuk menebal menjadi berkurang sehingga kemampuannya untuk memfokuskan objek yang dekat juga berkurang. Keadaan ini di sebut presbiopia.Bola mata terbagi menjadi 2 bagian, masing-masing terisi oleh cairan:
1.      Segmen anterior : mulai dari kornea sampai lensa, berisi aqueus humor yang merupakan sumber energy bagi struktur mata di dalamnya. Segmen anterior sendiri terbagi menjadi 2 bagian (bilik anterior : mulai dari kornea sampai iris, dan bilik posterior : mulai dari iris sampai lensa). Dalam keadaan normal, aqueus humor di hasilkan di bilik posterior, lalu melewati pupil masuk ke bilik anterior kemudian keluar dari bola mata melalui saluran yang terletak di ujung iris.
2.      Segmen posterior : mulai dari tepi lensa bagian belakang sampai ke retina, berisi vitreus humor yang membantu menjaga bentuk bola mata.Mekanisme melihat : 
Cahaya di tangkap mata, kemudian masuk ke retina, melalui : kornea-aqueus humor-pupil-lensa vitreus humor-fotoreseptor di retina. Dari fotoreseptor di teruskan ke serabut-serabut saraf-saraf optik kemudian menuju pusat penglihatan di otak sensasi penglihatan.

C. Persyarafan Mata

Ada beberapa saraf otak yang memiliki hubungan dengan mata : untuk penglihatan, gerakan mata, reaksi pupil pengangkatan kelopak mata dan penutupan kelopak mata. Hubungan batang otak memungkinkan koordinasi gerakan mata.
Mata mempunyai otot, saraf serta pembuluh darah. Beberapa otot bekerja sama menggerakan mata. Setiap otot di rangsang oleh saraf cranial tertentu. Tulang orbita yang melindungi mata juga mengandung berbagai saraf lainnya, yaitu : Saraf optikus membawa gelombang saraf yang di hasilkan di dalam retina ke otak
-          Saraf lakrimalis merangsang pembentukan air mata oleh kelenjar air mata
-          Saraf lainnya menghantarkan sensasi ke bagian mata yang lain dan merangsang otot pada tulang orbita

D. Vaskularisasi Mata
Arteri oftalmika dan arteri retinalis menyalurkan darah ke mata kiri dan mata kanan, sedangkan darah dari mata di bawa oleh vena oftalmika dan vena retinalis. Pembuluh darah ini masuk dan keluar melalui mata bagian belakang.


E. Struktur mata.

Tiga lapisan jaringan atau selaput yang membungkus bola mata dari luar ke dalam yaitu :  Sklera, tersusun oleh jaringan ikat yang kuat,liat dan putih serta melengkung.sklera berfungsi membantu melindungi bagian-bagian dalam dan mempertahan kan kekakuan bola mata.Bagian depan sklera membentuk struktur tembus cahaya yang disebut kornea .Kornea dilindungi oleh suatu selaput yang di sebut konjungtiva. Pada kornea tidak di temukan pembuluh darah seperti hal nya pada aqueus humor,vitreous humor,dan lensa mata.
Koroid, selaput ini dari dalam dilapisi oleh selaput jala yang mengandung sel-sel indra yang amat rentan terhadap cahaya yang semua nya berguna untuk indra penglitah dalam arti khusus.pada lapisan koroid banyak mengandung pembuluh darah dan pigmen berwarna hitam.lapisan koroid dapat menyerap cahaya yang masuk ke dalam mata. Dengan ada nya pembuluh darah pada lapisan ini sekaligus menyuplai makanan ke lapisan retina bagian depan lapisan koroid berubah membentuk struktur terpisah yaitu : corpus siliaris , ligamentum suspensor, dan iris . Corpus siliaris terletak diantara tepi depan retina dengan tepi belakang Iris. Ligamentum suspensor berfungsi untuk mengatur proses akomodasi lensa mata untuk mendapat kan gambar benda yang jelas pada retina. Iris berfungsi sebagai diagfragma yang dapat mengatur lebar sempit nya lubang cahaya ( pupil ) menyesuaikan intensitas cahaya yang masuk. Jumlah dan sifat dari pigmen di dalam nya menentukan warna iris, ada yang hitam, biru, coklat,atau hijau.
Retina ,merupakan lapisan terdalam yang tersusun oleh sel-sel reseptor batang ( bacillus ) dan sel-sel reseptor kerucut ( konus ). Retina merupakan bagian mata yang paling pekat terhadap cahaya, sel-sel yang peka ini terletak di bagian belakang retina dan arah nya membelakangi sumber cahaya
Otot mata, ada 6 otot mata yang berfungsi memegang sklera. 4 diantara nya disebut otot reflus ( rektus inferior, rektus superior, rektus eksternal, & rektus internal ). Otot rektus berfungsi menggerak kan bola mata kekanan, kekiri,keatas & ke bawah. 2 lain nya adalah otot obliq atas/superior & otot obliq bawah/inferior.
Kotak mata, kotak mata pada tengkorak berfungsi melindungi bola mata dari kerusakan. Konjungtifa, selaput transparan yang melapisi kornea & di bagian dalam kelopak mata. Selaput ini peka terhadap iritasi. Konjungtiva penuh dengan pembuluh darah & serabut saraf.radang pada konjungtiva di sebut konjungtivitis. Untuk mencegah kekeringan konjungtiva di basahi dengan cairan yang keluar dari kelenjar mata/ kelenjar lakrimal yang terdapat di bawah alis.
Air mata, air mata mengandung garam,lendir & antiseptik dalam jumlah kecil. Air mata berfungsi sebagai alat pelumas & pencegah masuk nya organisme ke dalm mata.
F. Mekanisme Melihat.
Cahaya → kornea →pupil → lensa → retina → saraf optikus → otak → kesan melihat.

G. Kelainan / penyakit mata .
a. Miopi
Miopi atau mata dekat adalah cacat mata yang di sebabkan oleh bola mata yang terlalu panjang, sehingga bayang-bayang dari benda yang jaraknya jauh akan jatuh di depan retina pada mata dekat ini orang tidak dapat melihat benda yang jauh, mereka hanya dapat melihat benda yang jarak nya dekat. Untuk cacat seperti ini penderita dapat ditolong dengan lensa cekung (-), miopi biasa terjadi pada anak-anak
b. Hipermetropi
Hipermetropi atau mata jauh dapat terjadi pada anak-anak maupun orang dewasa yang disebabkan kornea bola mata terlalu pendek sehingga bayang-bayang jatuh di belakang retina. Penderita Hipermetropi dapat di tolong dengan menggunakan lensa cembung (+)
c. Presbiopi
Presbiopi atau cacat mata tua,di sebabkan karena proses penuaaan yang disebab kan karena elastisitas lensa berkurang.penderita presbiopi dapat di bantu dengan lensa rangkap
d. Astigmatisma
Merupakan kelainan yang di sebabkan bola mata atau lensa permukaan lensa mata mempunyai kelengkungan yang tidak sama. Sehingga fokus nya tidak sama, akibatnya bayang-bayang jatuh tidak pada tempat yang sama ( kecembungan kornea tidak merata sehingga bayangan menjadi tidak terfokus / kabur ). Penderita astigmatisma dapat di tolong dengan kaca mata silindris yaitu yang mempunyai beberapa fokus.
e. Katarak.
Katarak adalah cacat mata yaitu buram nya dan berkurang nya elastisitas nya lensa mata. Hal ini terjadi karena adanya pengapuran pada lensa. Pandangan akan menjadi kabur dan daya akomodasi berkurang
f. Hemaralopi
Disebut juga rabun senja. Hemaralopi disebab kan karena kekurangan vitamin A, karena tidak terbentuk rodhopsin dalam jumlah optimal. Akibat nya dalam kondisi remang-remang ( senja ) sel batang tidak mampu menerima rangsang cahaya secara optimal
Kelainan mata yang lain
-          xeroftalxni = kornea mata menjadi kering dan bersisik
-          keratomealasi = kornea manjadi putih & rusak
-          tumor orbita = tumor orbita adalah tumor yang menyerang rongga orbita ( tempat bola mata )sehingga merusak jaringan lunak mata, seperti otot mata, syaraf mata& kelenjar air mata
-          keratitis = merupakan kelainan akibat terjadi nya infiltrasi, sel radang pada kornea yang akan mengakibat kan kornea menjadi kerut.
-          sindrom mata kering = mata sering gatal dengan sensasi rasa seprti terbakar, panas,dan pedih. Mata berwarna merah & berair. Pandangan terasa kabur namun sering membaik dengan kedipan, sering timbul rasa tidak nyaman setelah membaca, menghadap layar komputer, tv. Sindrom mata kering bisa di sebabkan karna berbagai hal diantara nya : berkurangnya lappisan lemak, sehingga menyebabkan air mata menguap lebih cepat (pada usia lanjut ), iklim yang kurang bersahabat, terlalu lama berada di ruangan ber-AC & asap rokok serta pemakaian lensa kontak yang dapat menyerap lapisan air mata sehingga menyebabkan deposit protein di permukaan lensa, dan penggunaan obat-obatan kronis seperti tiroid atau obat alergi.
Sindrom mata kering ini tergolong penyakit kronis yang tidak dapat di sembuhkan , namun gejala-gajala nya bisa di atasi, tergantung pada penyebabnya.bila di sebabkan karena lingkungan,bisa menggunakan kaca mata hitam ( sunglasses ) yang benuk nya cukup lebar , sehingga penguapan air mata dapat dihindari atau bisa dengan menggunakan tetes air mata (artificials tears ) untuk mengurangi iritasi atau gejala-gejala yang timbul.

BAB III
PENUTUP

4.1 kesimpulan
Salah satu alat indera pada manusia adalah mata atau indera penglihatan , yang disebut juga dengan fotoreseptor karena mampu menerima rangsangan fisik yang berupa cahaya. Ada 3 lapisan jaringan atu selaput yang membungkus bola mata dari luar kedalam yaitu sklera , koroid , dan retina.
Pada mata juga terdapat alat-alat tambahan yaitu otot-oto mata , pelupuk-pelupuk mata dan kelenjar air mata , kotak mata ( rongga tempat mata ) & bulu mata.
Pada mata juga sering ditemukan kelainan-kelainan atau penyakit yang dapat menyebabkan kerusakan pada mata seperti miopi, hipermetropi, presbiopi, katarak, astigmatisma dan lain-lain. Karena mata adalah organ yang penting pada manusia, kita harus bisa melindungi makalah kita agar tidak terkena penyakita mata tersebut. Untuk itu banyak hal yang bisa dilakukan , diantaranya mengkonsumsi vitamin A sesuai kebutuhan, tidak menonton TV terlalu dekat dengan layar ,tidak membaca buku terlalu dekat/sambil tidur,tidak membaca diruangan yang kurang cahaya / redup.dan bila mata terkena debu,jangan mengucek mata dengan tangan yang kotor karena dapat menyebabkan mata iritasi.
4.2 kritik & saran
Kami merasa peda makalah kami banyak kekurangan , karena kurangnya referensi dan pengetahuan pasa saat pembuatan makalah ini, kami sebagai penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun pada pembaca agar kami dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.
Demikian makalah ini kamu buat untuk menambah pengetahuan dan informasi yang benar guna mendapat kan apresiasi yang isa digunakan untuk perbaikan demi kepentingan bersama,sekian dan terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA
Prof Dr Raven P , H.Blumenthal Louise.2007.atlas anatomi.Djambatan : Jakarta
Susilowarno Gunawn,2008.Biologi SMA/MA.Media press.Jakarta
www.google.com//indera penglihat 


Sekian Makalah ini mudah-mudahn bisa bermanfaat buat kalian khususnya anak sekolah